Wakil Presiden Boediono mengatakan sektor kuliner, keuangan Islam, industri asuransi, fashion, kosmetik, farmasi, hiburan dan pariwisata merupakan sektor ekonomi Islam yang meningkat dan menonjol dan merupakan bagian penting dalam ekonomi global di masa mendatang.

"Saat ini ada tujuh sektor ekonomi Islam yang meningkat menonjol itu adalah kuliner, keuangan Islam, industri asuransi, fashion, kosmetik, farmasi, hiburan dan pariwisata," ujar Boediono ketika membuka Internasional Forum On Islamic Turism di Jakarta, Senin (02/06).

Kata Boedino, dalam konteks ekonomi global Industri pariwisata telah menjadi industri yang paling dinamis disamping keuangan perbankan otomotif dan lain-lainya.

"Sektor wisata syariah dapat meningktakan pembangunan ekonomi serta dapat mengurangi kemiskan di negara Organisasi Kerjasama Islam (OKI)," ujar Wakil Presiden.

Menurut Boediono, fakta menunjukkan pariwisata dan pendukungnya berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi dan pengurangan kemiskinan di negara OKI.

Organisasi Kerjasama Islam (OKI) mencatat wisatawan Internasional tahun 2013 sebesar 151,6 juta atau setara 15,2% dari total kedatangan internasional di dunia. Serta nilai pemasukannya hampir mencapai 135,5 USS$ miliar, selaras dengan peningkatan populasi umat islam di dunia yang sebesar 24% dr total populasi di dunia.