
- Vonis 7 Tahun Penjara Buat Haposan
- Panglima TNI Ingatkan Remunerasi Bisa Dievaluasi
- Fraksi PAN Tolak Tempati Rumah Jabatan
Baca Juga
Kabar penunjukan Heru sebagai calon kepala BNN yang baru dibenarkan oleh Ketua KPK Agus Rahardjo. "Saya berharap Pak Heru jadi. Mudah-mudahan ada kabar yang baik tak lama lagi," kata Agus di kantor KPK, Rabu malam (28/02).
Menurut Agus, pembahasan soal Heru menjadi Kepala BNN telah dilakukan sejak lama. Berdasarkan undangan yang tersebar, pelantikan akan berlangsung pukul 09.00 di Istana Negara.
Sebelumnya, Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi dan Informasi, Johan Budi mengatakan Presiden Jokowi telah menerima nama-nama yang diusulkan menggantikan Kepala BNN Komisaris Jenderal Budi Waseso.
"Nama-nama kepala sudah masuk ke Presiden. Itu beberapa waktu yang lalu," kata Johan Budi, di komplek Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/02).
Johan Budi menjelaskan, ada tiga nama calon pengganti Buwas yang disodorkan oleh Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian.
Heru merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1985, yang banyak berkecimpung di bidang reserse. Heru menjabat sebagai Deputi Penindakan KPK mulai Kamis, 15 Oktober 2015.
- Vonis 7 Tahun Penjara Buat Haposan
- Panglima TNI Ingatkan Remunerasi Bisa Dievaluasi
- Fraksi PAN Tolak Tempati Rumah Jabatan