Pembukaan perdagangan hari ini, Senin pagi (25/3/2024), nilai tukar (kurs) mata uang rupiah terpantau melemah ke level Rp15.785 per dolar Amerika Serikat (AS). Rupiah turun 0,01% dibandingkan perdagangan sebelumnya.

Tidak hanya Indonesia, sebagian mata uang lain di kawasan Asia juga melemah pada perdagangan hari ini, seperti dolar Singapura yang turun 0,11%.

Mata uang Asia lainnya, ringgit Malaysia juga turun 0,06%, peso Filipina turun 0,44%, won Korea Selatan minus 0,35%, dan yuan China turun 0,41%.

Sementara itu kurs negara lain seperti yen Jepang justru menguat 0,07%, baht Thailand naik 0,02%, dan dolar Hong Kong naik 0,01%.

Sama seperti yang dialami Rupiah Indonesia, mata uang utama negara maju juga ikut melemah pada perdagangan hari ini. 

Di antaranya yakni euro Eropa yang jatuh 0,04%, franc Swiss minus 0,10%, dan dolar Kanada minus 0,07%.

Sementara Poundsterling Inggris justru tercatat naik 0,06%.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang, Lukman Leong, memprediksi rupiah akan kembali melemah atau keok atas dolar AS yang melanjutkan penguatan, pada penutupan pedagangan Senin sore hari ini.

“Rupiah akan bergerak di kisaran Rp15.750 sampai Rp15.850 per dolar AS hari ini,” pungkas Lukman.