Sepanjang tahun 2015 lalu, PT Dirgantara Indonesia (PTDI) mencatat nilai ekspor berdasarkan kontrak perdagangan sebesar US$116,5 juta atau sekitar Rp1,5 triliun. PTDI telah memproduksi dan mengirimkan sejumlah pesawat terbang dan komponen pesawat untuk pasar luar negeri.

Jumlah tersebut terdiri atas 2 unit CN235-220 Multi Tasks untuk kepolisian Thailand (Royal Thai Police) dan untuk Afrika. Selain itu, terdapat juga 6 unit pesawat NC212 berbagai versi yang dikirim ke Thailand, Filipina, dan Vietnam. PT DI juga mengekspor komponen pesawat terbang untuk Airbus Group & maskapai Korean Air.

“CN235 dan NC212 memang dua pesawat unggulan yang diproduksi oleh PT DI, di bawah lisensi dari Casa Spanyol,” sebut rilis dari PT DI, Senin (15/02).

NC212 merupakan pesawat multiguna yang mampu membawa 20 penumpang atau muatan 2.000 kilogram. NC212 seri 200 dan 400 dapat digunakan sebagai pembuat hujan (agrikultur), patroli maritim, dan penjaga pantai.

Sementara, CN235 juga memiliki fungsi yang serupa ( multi purpose) namun dengan kapasitas yang lebih besar. CN235 mampu mengangkut 45 penumpang dan muatan dengan berat beban maksimal 15.000 kilogram.