Sesi pembukaan perdagangan di Bursa Efek Indonesia, Kamis (31/10), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah mengikuti pergerakan bursa global yang juga melemah.
- Garuda “Pensiunkan†Boeing 737-400 dan 737-300
- APBN 2011, Asumsi Harga Minyak Tetap
- Bank Dunia: Indonesia Tujuan Arus Modal
Baca Juga
IHGS melemah 0,73% ke 4.541,30. Indeks LQ45 turun 1,2%, ISSI turun 1% dan JII melemah 1,4%. Semua sektor berada di zona merah. Sektor perdagangan turun 0,5%, properti turun 0,6%, pertambangan melemah 0,5% dan agrikultur melemah 0,6%.
Ada pun saham yang bergerak positif yakni Saham MYOH naik 13.79% ke 660, LAMI naik 13,73% ke 290, dan DVLA naik 6,82% ke 2.350.
Bursa melemah setelah bank sentral Amerika Serikat The Fed mengumumkan hasil rapatnya. The Fed menyebutkan indikasi pemulihan ekonomi belum cukup kuat untuk meyakinkan dilakukannya pengurangan (tapering) program stimulus senilai $85 miliar per bulan.
Namun, The Fed cukup optimistis bahwa pemulihan ekonomi AS akan terjadi lebih cepat. Padahal, pelaku pasar tadinya memperkirakan The Fed akan tetap melanjutkan program stimulus hingga Maret tahun depan.(ar)
