Meski baru akan digelar Jumat (29/09) siang, massa peserta aksi 229 mulai berdatangan ke kawasan Senayan, Jakarta, sejak pagi. Aksi ini menyuarakan penolakan terhadap Perppu Nomor 2 tahun 2017 tentang Ormas dan menolak kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI).

Sejak pukul 09.30, peserta aksi terlihat berdatangan dari arah Stasiun Palmerah. Massa lainnya datang dengan menggunakan bus yang diparkir di halaman Patung Panahan, Patal Senayan. Peserta aksi selanjutnya berjalan kaki ke arah Kompleks Parlemen melalui Jalan Gelora.

Sebagian rombongan berjalan ke arah Pejompongan, ada yang turun dari Stasiun Palmerah berjalan ke arah Jalan Gerbang Pemuda dan banyak juga rombongan yang menuju Masjid Jami Al Falah di depan Stasiun Palmerah. Di masjid itu, banyak massa berkumpul memenuhi lantai satu dan dua.

Sementara personel gabungan bersiaga di sekeliling Kompleks Parlemen. Pengamanan terdiri dari unsur TNI, Polri, hingga Satpol PP. Polisi memenuhi Jalan Gelora di pintu belakang MPR/DPR serta lapangan tembak. Polisi menyiapkan 20 ribu personil untuk mengamankan unjuk rasa ini.