Perdana Menteri Thailand Yingluck Shinawatra menghadiri sidang atas gugatan penyalahgunaan kekuasaan yang dituduhkan kepadanya di Mahkamah Konstitusi negara itu. Sidang ini menjadi ancaman bagi keberlangsungan jabatan Yingluck. Jika terbukti bersalah, ia bisa diberhentikan dari kursi perdana menteri.
Kedatangan Yingluck di MK Bangkok pada Selasa (06/04) mendapat pengawalan ketat dari ratusan polisi yang diturunkan untuk mengamankan jalannya sidang.
Yingluck digugat atas dugaan penyalahgunaan kekuasaan setelah memberhentikan Thawil Pliensri dari kursi Dewan Keamanan Nasional Thailand pada 2011. Thawil mempertanyakan keputusan yang menurut dia menguntungkan partai berkuasa, Partai Puea Thai.
Thawil menang melawan pemerintah Yingluck di pengadilan administrasi pada tahun lalu. Pengadilan memerintahkan Yingluck mengembalikan posisi tersebut pada Thawil. Jika Yingluck terbukti menyalahgunakan kekuasaan oleh pengadilan MK, adik Thaksin Shinawatra ini bisa dipaksa mundur.
Sekedar catatan, ini bukan satu-satunya gugatan yang dihadapi adik kandung Thaksin Shinawatra itu Yingluck juga digugat atas kelalaian pada kasus korupsi skema beras negara. Gugatan korupsi ini diajukan oleh Komisi Anti-Korupsi Nasional Thailand.
Diperkirakan, pengadilan akan berlangsung pada bulan ini. Jika terbukti bersalah, selain harus mundur, Yingluck juga dilarang berpolitik selama 5 tahun.
© Copyright 2024, All Rights Reserved